Jumat, 05 Oktober 2007

"Budaya Yang Tidak Nyaman"

Pernah mengalami ketidakbiasaan pola hidup yang mengakibatkan tahan tidak buang air besar selama dua hari? hahahaha... konyol memang, tetapi ini benar-benar terjadi, kali ini sahabat saya yang mengalami.

Cerita ini berawal dari kedatangan sahabat saya sebulan yang lalu, dia berasal dari kota lumayan kecil di Jawa Tengah tepatnya kota Purwokerto, pada awalnya dia sangat berbinar-binar karena lama tidak bertemu dengan saya di Yogyakarta, tubuh tingginya dengan semangat bersalaman dengan saya dan orang tua saya dia memang orang yang bersemangat karena terlihat juga dari nada suara yang keluar pada saat ia berbicara bagaikan jendral Belanda di medan perang! hahaha... tetapi ada yang aneh pada sahabat saya setelah dua hari tinggal di rumah saya, fenomena aneh itu terpancar dari sikap dan wajahnya yang sering murung dan menahan sesuatu sperti orang yang terlilit hutang, dengan nada bersahabat saya beranikan bertanya pada teman dekat saya itu, pada awalnya ia tidak mau mengaku sampai-sampai saya malas juga berbicara dengan dia hingga saat ia bertanya kepada saya, "Jat, di rumahmu ini engga ada WC jongkok ya? aku udah dua hari engga nyetor nh...", spontan saya tertawa terbahak-bahak, ternyata selama ini dia menahan B.A.B karena risih jika harus duduk pada saat buang hajat, saya sangat kasihan mendengar penderitaanya itu terlebih saat melihat wajahnya yang malu karena saya tertawakan maka dari itu saya mengantarnya ke mushola depan rumah yang WC nya berfasilitas jamban jongkok,hahahaha...
Setelah saya pikir-pikir, ini bukan karena sahabat saya yang ketinggalan zaman atau sebagainya, melainkan karena budaya yang sudah campur aduk. Sepengetahuan saya orang Indonesia dahulu jika ingin buang air besar harus rela "jongkok" di pinggir kali bukan "duduk" dipinggir kali, inilah bukti bahwa budaya kitapun sudah mulai luntur tergeser oleh budaya asing yang notabene dijadikan sebagai standar dunia dalam berbagai hal, saya katakan "TIDAK!" kita punya standar sendiri bung! hahaha... coba pikir sudah disuruh B.A.B duduk disuruh mbersihin limbah tubuh kita itu pake tisu lagi, adanya juga pakai air lebih bersih, mengapa demikian? demikian karena itu budaya Indonesia sebenar-benarnya... orang cuci tangan saja pakai air kan? hohohoho.. kalau itu saya pernah mengalaminya dikala saya tidak jadi B.A.B di sebuah mall besar di Yogyakarta karena tidak tersedia sarana air untuk sanitasi... ya pasti tau lah apa yang harus di sanitasi setelah B.A.B hahaha... yang ada hanya tisu gulung,wah... kalau pakai ini ibarat orang indonesia makan roti tapi belum makan nasi alias belum kenyang.

Pada intinya kita harus prihatin dengan keadaan budaya kita sekarang ini, semoga tidak bertambah luntur bahkan kembali utuh! perlu diingat, "bahwa bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai budayanya sendiri!", maka dari itu saya mengajak teman-teman, sahabat-sahabat dan anda-anda semua untuk terus melestarikan budaya kita sendiri yang tentunya memang dari dan untuk kita sehingga kita bersemangat untuk berkata, "Jaya Indonesia!"

Teruntuk sahabatku, Harris d'Kenclenkz
Semoga dapat bertahan pada akulturasi yang ada.
I miss you Phrend!!!

Selasa, 25 September 2007

"Mengapa Kusebut Kaisar"

Perkenalakan,
Saya adalaha seorang anak laki-laki yang diberi nama oleh dua insan sebagai "Yulius Pramana Jati" tetapi khalayak memanggilku dengan sebutan "Jati". Saya adalah seorang kakak dari tiga perempuan cantik dan manis... maka dari itu saya menyebut diri sang kaisar karena saya satu-ssatunya lelaki di daftar anak orang tua saya..hahaha...
saya ingin berbagi kisah dengan kalian semua,mengapa?! karena terkadang saya tidak dapat menyelesaikan masalah saya sendirian... banyak kisah unik dalam hidup saya, banyak orang menilai bahwa saya adalah seorang yang berpikiran kebapakan, humoris bahkan melankolis...hahaha.. begitu kompleks sampai-sampai kekasih sayapun merasa bahwa dia memiliki banyak kekasih di dalam tubuh saya ini, tetapi saya normal dalam artian tidak memiliki kepribadian ganda hanya saja mood saya yang sering naik turun.

bagi para blogger semua, tunggu kisah dari saya dan saya mengharapkan tanggapan dari kalian semua...
salam Jati "Jhatz Sang Kaisar"